Selasa, 29 Desember 2009

Menulis Otobiografi

Otobiografi Diri Sendiri


Nofeldy Pratomo Putro adalah seorang mahasiswa di sebuah Perguruan Tinggi Swasta, Universitas Gunadarma.

Dilahirkan di kota Bekasi pada tanggal 30 November 1989. Ia memulai pendidikan pertamanya di taman kanak-kanak TK Al-Manaar, Bekasi. Kemudian ia meneruskan ke tingkat sekolah dasar di SDN Teluk Pucung VII, Bekasi Utara. Pada tingkat VI smester 2 akhir sekolah dasar ia berhasil mendapatkan juara kelas peringkat ke-2 yang tanpa ia duga-duga sebelumnya. setelah lulus sekolah dasar, ia melanjutkan pendidikannya di SLTPN 21 BEKASI. Namun pada tingkat 2, ia sekeluarga pindah rumah ke daerah Cibinong, Bogor atas kehendak dari kakeknya. Lalu ia meneruskan sekolahnya di SLTPN 2 CIBINONG. Pada tingkat 3, ia meraih prestasi sebagai juara kelas peringkat ke-1 dan berhasil mempertahankan prestasinya hingga akhir smester II. Ia berhasil lulus UAN dengan nilai yang sangat memuaskan.

Setelah itu ia menjutkan pendidikannya ke tingkat sekolah menengah atas di SMAN 1 CIBINONG. Pada tingkat inilah ia mulai mengalami penurunan prestasi yang cukup signifikan. Hal ini disebabkan oleh pengaruh lingkungan belajar yang tidak efektif dan beberapa faktor eksternal-internal lainnya. Meskipun begitu ia berhasil lulus UAN dengan nilai yang lumayan. Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikannya ke jenjang Strata 1 Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer di perguruan tinggi swasta Universitas Gunadarma.

Mahasiswa yang gemar membaca buku, bermain game, menonton film-film animasi dan suka bermain alat musik gitar ini, bercita-cita agar dapat segera hidup mandiri dan mempunyai keluarga yang sakinah mawadah warohmah.

(^_^)v

Menulis Historiografi Orangtua

Hijrah Membawa Cinta

Ibuku bernama Feliyani. Ia Lahir pada tanggal 16 Februar1965 disebuah kota yang dekat dengan pesisir pantai, kota tersebut barnama Pangkal Pinang. Beliau bearsal dari seorang ayah yang asli pribumi Bangka dan seorang ibu yang merupakan orang Tionghoa.

Semasa mudanya ibuku mempunyai prestasi yang sangat bagus, baik dalam bidang kesenian maupun keagamaan. Prestasi itu diantaranya, pada waktu kelas 3 SD ia sudah pandai membaca Al-Quran denga tajwid-tajwidnya, di kelas 5 SD Ibuku mengikuti kegiatan Qosidahan dan binamusika. Di samping itu, di kelas 5 SD Ibuku juga mendapatkan Rangking 1 di kelasnya.

Hingga menginjak kelas 1 SMP selain mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolahnya (terutama di bidang seni yaitu vokal group dan seni tari), ibuku juga masuk sebagai anggota drumband yang dimiliki oleh perusahaan PT. Timah, Bangka. Dan ketika ibuku dipilih sebagai mayoret di dalam drumband tersebut karena kepiawaiannya memainkan tongakat dan memimpin barisan. Ibuku memainkan tongkat seakan-akan tongkat itulah yang hidup dan mengikuti gerak tangannya. Hingga akhirnya dia berhenti sebagai mayoret pada saat kela 3 SMA karena alas an tertentu.

Setelah tamat SMA ibuku hijrah ke Jakarta bersama kakaknya dan tinggal di daerah Jelambar, Komplek Perhubungan, Jakarta. Di Jakarta Ibuku mengikuti kursus akutansi di YPAMI dan setiap minngunya ibuku mengikuti kegiatan remaja masjid.

Di tempat itulah ibuku berjumpa dengan seorang laki-laki bernama Edi Kuncoro (yang sekarang adalah ayah saya). Hal tersebut bermula dari ayah saya yang sering bermain ke rumah temannya yang kebetulan bersebelahan dengan tempat tinggal ibuku. Setiap ibuku pulang mengaji, Ibuku sering bertemu dengan ayahku. Hingga akhirnya merekapun saling berkenalan.

Setelah perkenalan tersebut, ayahku sering berkunjung ke tempat tinggal ibuku. Hubungan mereka ternyata diketahui oleh orangtua ibuku di Bangka. Mereka kurang setuju kalau ibuku mempunyai pacar orang Jakarta, terutama ayah dari ibuku. Beliau khawatir dan takut, kalau-kalau ibuku hanya dibuat main-main saja. Akhirnya Ibuku disuruh pulang ke Bangka oleh orangtuanya dengan alas an ayahnya sakit keras. Dan Ibukupun pulang ke Bangka.

Sesampainya di bangka ternyata ayah dari ibuku tidak sakit, hingga ibuku menjadi sangat kesal sekali karena merasa telah dibohongi. Hampir setiap hari ibuku menunjukkan sikap yang kurang menyenangkan kepada kedua orangtuanya. Dan ibuku berkata kepada mereka, bahwa ia akan kembali lagi ke Jakarta, akan tetapi hal tersebut tidak diijinkan oleh orangtuanya. Hingga akhirnya ayah dari ibukupun berkata : Kamu boleh pergi ke Jakarta, asalkan pacarmu itu datang ke Bangka dan melamar kamu, baru Ayah izinkan. Tapi kalau kamu tetap berdikeras tetap pergi ke Jakarta lagi, terserah… tapi ketika kamu pulang ke Bangka nanti, kamu tidak akan melihat ayah lagi. Akhirnya ibukupun mengungkan niatnya untuk pergi ke Jakarta. Ibuku dan ayahku masih berhubungan dengan mengirimkan surat.

Persis satu tahun sudah semenjak kepulangan ibuku ke Bangka. hingga suatu hari ayahnya mendadak jatuh sakit dan penyakitnya tersebut menyebabkan beliau meninggal dunia. Dan dengan penuh haru, ibuku mengabarkan peristiwa tersebut kepada ayahku yang berada di Jakarta. Berselang 40 hari kemudian, akhirnya ayahku datang bersama kedua orangtuanya untuk melamar ibuku. Dan pada tanggal 9 Maret 1989 mereka berdua melangsungkan pernikahan di Bangka.

Setelah dua minggu ayahku berada di Bangka, akhirnya ibuku diboyong ke Jakrta dan tinggal bersama orangtua ayahku. Setelah dua bulan kemudian mereka berpindah ke rumah mereka yang terletak di perumahan Taman Wisma Asri, Bekasi. Dan Pada tahun 2002 kami sekeluarga pindah rumah ke perumahan Pabuaran Asri Cibinong, Bogor hingga sekarang. Mereka berdua hidup dengan rukun dan damai.

Membuat Resensi Novel

Judul Buku : Katak Hendak Menjadi Lembu

Pengarang : Nur Sutan Iskandar

Penerbit : Balai Pustaka, Jakarta 1993

Jenis Buku : Fiksi Sastra

Tebal Buku: 174 Halaman


Sinopsis Novel :

---->Suria adalah seorang manteri Kabupaten Sumedang yang bersifat angkuh dan sombong dengan jabatan yang dimilikinya. Ia senang sekali terhadap kehormatan dan sanjungan yang ditujukan kepadanya. Selain itu, ia juga selalu mengikuti apa kata hawa nafsunya saja. Ia mempunyai seorang istri yang arif dan soleh yang bernama Zubaedah. Zubaedah selalu berusaha untuk mengubah sifat dan tabiat suaminya yang buruk tersebut. Namun hal tersebut selalu berakhir dengan Zubaedah yang mengalah terhadap sifat suaminya. Hingga suatu ketika, manteri tersebuttermakan oleh sifat angkuh dan sombong yang dimilikinya tersebut.

---->Sastra yang berjudul “Katak Hendak Menjadi Lembu” ini merupakan salah satu karya fiksi dari seorang pujangga yang bernama Nur Sutan Iskandar yang lahir di Maninjau pada tahun 1893. Ia adalah seorang pejuang kemerdekaan yang dianugrahi Satyalencana dan tanda kehormatan berupa perintis kemerdekaan.

---->Buku ini dikarang olehnya pada tahun 1935, ketika terjadinya kekacauan ekonomi di Eropa yang berakibat buruk di Indonesia juga. Hal tersebut mengakibatkan banyak sengsara, karena banyak orang yang diberhentikan dari pekerjaannya. Meskipun demikian, banyak juga orang yang mengikuti hawa nafsunya saja, sehingga tidak memperdulikan kekacauan tersebut. Maka hal tersebutlah yang digambarkan dalam cerita “Katak Hendak Menjadi Lembu” ini. Biarpun di sana-sini banyak terjadi kesengsaraan, tetapi si katak tak lain niatnya melainkan hendak melebihi si lembu yang jauh lebih besar dan kuat daripada dia.

Membuat Resensi Roman

Judul Roman :
Neraka Dunia
Pengarang :
Nur Sutan Iskandar
Desain Cover :
Gambar seorang perempuan berambut gundul dan bermata suram
Bentuk :
Roman Bertendens (BP-1937)
Tempat Kejadian :
Jakarta

Pemeran :

1. Akhmad Salam bin H. Munir
Anak dari haji Munir yang mewakili usaha kayu ayahnya “Usaha Kita”, sewaktu ayahnya pergi ke Mekkah bersama ibunya. Ia menderita penyakit sipilis sejak tinggal di Surabaya dan tidak mau berobat ke dokter. Dia hanya berobat dengan pertolongan dukun saja. Hingga penyakitnya tersebut berbekas pada istrinya, Aisyah sampai jadi gila.
2. Aisyah
Anak dari R. Akbar Mansur, jaksa pensiun di JL. Ketapang, Jakarta. Mula-mula ia akan bertunangan dengan Anwar Siregar, Mahasiswa ST. Kehakiman. Tetapi orang tuanya dan ia sendiri lebih menyukai Akhmad Salam.

Jalan Cerita :
----Setelah beberapa bulan A. Salam tinggal di Surabaya. Ia berkenalan dengan Aladin, anak orang Bugis. Bersama dengan temannya, A. Salam menyusuri lorong-lorong kecil tempat “bunga sedap malam” berkumpul. Mereka merasakan kenikmatan dari para wanita jalang tersebut. Hingga suatu ketika, beberapa hari kemudian badan A.Salam mulai melemah, sakit-sakitan dan muncul bintik-bintik di seluruh tubuhnya. Dukun yang mengobatinya mengatakan bahwa ia menderita penyakit “Surabaya” (Sipilis). Dan A. Salam pun terpaksa harus dirawat di CBZ. Karena penyakit tersebut juga, temannya A. Salam, Aladin menjadi tidak waras. Aladin dikirmkan orang ke Lawang dan meniggal di daerah tersebut.
----Setelah A. Salam merasa sembuh, iapun kembali ke Jakarta untuk memimpin perusahaan kayu ayahnya dikarenakan ayah dan ibunya akan pergi Haji. Dan dalam pimpinannya perusahhan kayu tersebut, berkembang dengan pesat.
----Pada suatu hari Ia diajak Rusli, temannya ke rumah Aisyah, anak dari R. Akbar Mansur. Dengan perkenalan pertama tersebut A. Salam menjadi terpikat kepada Aisyah. Pada pertunjukkan sandiwara di “Pertemuan Pemuda” ia dapat bertemu muka dengan Aisyah. Ia tergila-gila dengan paras Aisyah yang cantik dan lenggangannya yang menawan hati. Akhirnya cinta A. Salam pun terbalas. Dengan perstujuan dari keduabelah pihak keluarga, merekapun menikah dan berumah tangga sendiri.
----Aisyah sudah mengidam-idamkan anak dan kandungannyapun berusia tujuh bulan. Badannya yang dulu sehat dan tegap, kini menjadi lemah. Matanya menjadi muram dan redup. Rambutnya yang dahulu lebat mulai banyak yang tanggal, dan akhirnya A. Salam pun tersadar bahwa penyakitnya telah menular kepada istrinya. Pada saat anaknya lahir, badannya kurus dan amat kecil. Hingga beberapa hari kemudian, anak tersebut meninggal dunia.
----Perlahan Aisyah menjadi gila. Ada yang mengatakan ia menjadi gila akibat memikirkan ayahnya yang meninggal karena hujan lebat, pada saat ia akan melahirkan. Atas nasihat ibu dan mertuanya serta pertolongan dokter, Aisyah akhirnya pulih kembali. Dan karena penobatan dari dokter juga, A. Salam akhirnya dinyatakan benar-benar sembuh dari penyakitnya.

Minggu, 06 Desember 2009

Tugas Bahasa Indonesia

Membuat Essay

Tema : Peran IT dalam penegakkan Hukum

Judul : Penyadapan Jaringan Telepon

Aksi dari penyadapan telepon, sudah sering kita lihat di tayangan-tayangan televisi yang bertemakan detektif ataupun aksi. Penyadapan tersebut dapat dilakukan dengan mudah oleh seseorang atau sekelompok orang untuk mendapatkan informasi dari target yang sudah ditentukan. Untuk kemudian, hasil dari penyadapan tesebut dapat digunakan sebagai barang bukti, atau menyelidiki suatu kasus lebih dalam. Tentu saja hal tersebut tidak hanya terjadi dalam film-film televisi, tapi juga terjadi di dunia nyata.

Seperti yang terjadi pada kasus baru-baru ini, yaitu kasus rekayasa kriminalisai KPK yang dilakukan oleh Anggoro Wijoyo kepada para pemimpin KPK yang sempat membuat heboh sebagian besar masyarakat Indonesia. Pasalnya seiring berjalannya kasus tersebut, beredar pula rekaman dari penyadapan pembicaraan telepon antara Anggoro Wijoyo dengan sejumlah pejabat Kejaksaan Agung dan POLRI, yang berisi tentang perancangan serta rekayasa kriminalisasi terhadap Bibit dan Chandra. Rekaman tersebut, tentu akan dijadikan bukti oleh kuasa hokum Bibit dan Chandra untuk memperkuat persidangan terhadap mereka di persidangan.

Hal tersebut membuktikan, bahwa teknologi informasi ikut berperan penting dalam berbagai bidang, salah satunya di bidang hukum. Teknologi penyadapan dapat digunakan sebagai media pencari informasi sekaligus barang bukti, dimana hal tersebut akan sangat berguna bagi penegakkan hukum di meja hijau.

A. Ragam Lisan dan Ragam Tulisan

Tugas :

  1. Buat 3 ragam lisan dan 3 ragam tulisan !

Jawab :

Ragam lisan

- Kakak akan ngampus.

- Kalian mau kemana ?

- Ayah lagi ngopi diteras.

Ragam tulisan

- Kakak akan pergi ke kampus.

- Kemana kalian akan pergi ?

- Ayah sedang minum kopi di teras.

B. Ragam Baku dan Ragam Tidak Baku

Tugas :

  1. Buat 5 kalimat yang menunjukkan ragam baku dan 5 kalimat yang menunjukkan ragam tidak baku !
  2. Buat 1 kalimat ambigu, dan 2 kalimat yang benarnya !
  3. Cari 5 istilah-istilah baku beserta kalimatnya !

Jawab :

1. Ragam baku

- Perajin tembikar yang ada didesaku, banyak yang beralih profesi.

- Pemerintah mengonfirmasikan peringatan Tsunami, melalui beberapa stasiun televisi swasta.

- Agga sudah meminta ijin kepada orangtuanya, untuk mendaki gunung Salak.

- Adik disuruh membeli telur oleh ibu .

- Kresno lupa mengembalikan barang yang sudah dipinjamnya.

Ragam tidak baku

- Pengrajin pedang di negara Jepang, sangat dihormati.

- Pihak panitia sudah mengkonfirmasi pembatalan acara tersebut.

- Orangtua Agga tidak memberi izin kepada Agga, untuk mendaki gunung.

- Telor ayam kampung itu dimakan mentah-mentah oleh kakek.

- Tanto tidak mengkembalikan uang kembalian belanja kepada ibunya.

  1. Kalimat ambigu :

Motor temanku yang jelek itu akhirnya rusak juga.

Kalimat perbaikannya :

- Motor punya temanku yang jelek itu akhirnya rusak juga.

- Motor jelek punya temanku itu akhirnya rusak juga.

  1. Istilah baku :

- Pramuwisata

Pramuwisata dari agen perjalanan itu lancar berbahasa Jepang.

- Pramusaji

Pamanku adalah pramusaji yang terkenal se-Asia.

- Pramuniaga

Pramuniaga di toko itu terkenal karena keramahannya.

- Tunawisma

Diantara tunawisma di daerah itu ada yang menjadi pengedar narkoba.

- Tunakarya

Tunakarya di desa saya, seperti tanpa harapan.

C. Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar
Tugas :
1. Buatlah 5 kalimat yang baik dan benar !
2. Buatlah 5 kalimat yang benar tapi tidak baik !
3. Buatlah 5 kalimat yang tidak benar dan tidak baik !
4. Buatlah opini pendek tentang rekayasa kriminalitas KPK !
Jawab :
1. Kalimat yang baik dan benar
- Aku tidak bisa membuka tutup kaleng itu.
- Adikku sedang bermain komputer.
- Pulau Jawa berada di wilayah Republik Indonesia.
- Monyet itu bermata besar.
- Mereka adalah teman-temanku.
2. kalimat yang benar tapi tidak baik
- Rizki sedang jalan-jalan sekarang.
- Adikku sedang bermain di depan komputer.
- Koran itu sudah basi.
- Kucing temanku yang lucu itu hilang.
- Tanto sedang naik ke atas pohon.
3. kalimat yang tidak benar dan tidak baik
- Membuka tutup kaleng itu tadi aku tidak bisa.
- Irfan sekarang sedang jalan.
- Aku dengan cepat ke kampus.
- Apa-paan sih kamu !
- Semuanya aku benci.

4. Opini pendek tentang rekayasa kriminalitas KPK

Seperti yang telah diketahui, Chandra Hamzah dan Bibit Samad Riyanto telah ditetpkan sebagai tersangka ule Mabes POLRI atas tuduhan menerima suap dan penyalahgunaan wewenang. Keduanya dituduh menerbitkan surat pencekalan terhadap Anggoro Wijoyo dan mencabut surat cekal Joko Soegiarto Tjandra.

Namun seiring dengan penetapan Chandra dan Bibit sebagai tersangka, beredar rekaman penyadapan pembicaraan telepon yang berisi perancangan dan rekayasa kriminalisasi terhadap para pimpinan KPK oleh Anggoro Wijoyo dengan sejumlah pejabat Kejaksaan Agung dan POLRI. Untuk kemudian rekaman tersebut akan dijadikan bukti oleh kuasa hokum Bibit dan Chandra yaitu Trimoeldja D. Soerjadi, untukmemperkuat pembelaan terhadap kedua kliennya di persidangan.
Menurut saya, seharusnya lembaga penegakkan hokum si Indonesia seperti POLRI dan Kejaksaan Agung harus dapat bekerja sama dalam menangani kasus-kasus korupsi. Bukannya termakan oleh korupsi itu sendiri. Dan berusaha menjatuhkan lembaga penyelidik kriminalitas yang menangani kasus kodupsi, seperti KPK. Jika terbukti rekaman pembicaraan tersebut benar akan kesaksiannya, maka POLRI dan Kejaksaan Agung akan dicap buruk oleh masyarakat dan dianggap sebagai mafia peradilan. Hal tersebut, sungguh sangat disayangkan.

Mencari Cerpen, Membuat Sinopsis, dan Memperbaiki EYD nya

Judul Cerpen : Amal tanpa ilmu, bagai sayur tanpa garam !!

Penulis : Nashiyah

Sumber : http://cerpen.net/

Tanggal Posting : Rabu, 24 Desember 2008


Terkadang, amal tanpa ilmu adalah hambar. Benar-benar hambar, bagai sayur tanpa sambal..eh..garam maksudnya. Seperti suatu kisah dibawah ini. Tersebutlah di negeri Antah Berantah hidup lima orang pemuda. Kelima pemuda itu sangat alim dan berpedoman sama. Yaitu, inna sholati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahirobbil’alamin. Yang artinya, sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Allah Tuhan semesta alam. Ya, itu adalah pedoman dan manhaj yang baik. Dan perlu dipegang teguh. Namun, seperti yang dikatakan diatas tadi, amal tanpa ilmu tiadalah guna.

Pada suatu ketika dalam perjalanan pengembaraan, mereka merasa haus dan lelah. Akhirnya diujung desa mereka melihat ada sebuah surau kecil. Mataharipun sudah mulai condong ke ufuk barat pertanda sudah masuk waktu sholat Asar. Berkali-kali mereka mengucap syukur pada Tuhan. Kemudian mereka berlima memasuki surau itu bermaksud akan menunaikan sholat. Namun sebelumnya berwudhu dan memakai peralatan sholat masing-masing seperti sarung dan kopyah. Salah satu dari mereka ditunjuk sebagai imam, karena dirasa sudah paling mumpuni dan paling tua.

Mulailah mereka sholat Asar berjama’ah disurau kecil itu dengan seorang menjadi imam didepan dan empat yang lainnya menjadi makmum dibelakang. Belum selesai rakaat pertama, pemuda yang paling kanan merasa perutnya sedikit mulas. Dan sepertinya ada angin yang memaksa keluar dari dalam perutnya yang melilit. Berulang kali ditahannya angin itu agar tidak keluar dan tidak membatalkan sholat. Namun usahanya gagal, saat angin ‘bandel’ itu akhirnya keluar juga, namun tanpa bunyi. Hanya berupa desisan belaka. Dalam hati, pemuda itu membatin. ‘aduh, aku (maaf) kentut nih. Temenku dengar nggak ya? ‘Tapi ya namanya kentut, nggak ada suara bukan berarti nggak ada bau. Lalu teman yang sebelah kirinya menyenggol lengannya. ‘heh, kamu kentut ya? tanyanya sambil berbisik.‘sst..jangan keras-keras. Nanti yang lain denger. Iya nih, perutku melilit. Tapi nggak papa kali ya, nggak bunyi ini...’‘kamu sih, makan kebanyakan...jadi gini nih!! kata temennya lagi dengan agak jengkel.

Beberapa saat terjadi diskusi kecil dalam sholat rakaat pertama antara pemuda paling kanan dan sebelah kirinya. Pemuda selanjutnya, (no.3 dari kanan) mendengar diskusi ‘tidak halal’ tersebut. Maksud hati sih, ingin mengingatkan agar tidak ramai. Mereka kan sedang sholat. Tapi yang namanya amal tanpa ilmu tadi, pemuda ketiga itu menghardik kedua temannya dengan suara yang ditahan. heh!! Bisa diam nggak sih? Jangan ramai, ini kan sedang sholat. Jangan sampai sang imam dengar. Sudah diam....’ sesaat setelah pemuda ketiga tadi mengingatkan kedua temannya, pemuda keempat merasa imannya tidak tergoyahkan. Tidak ikut nimbrung diskusi dengan ketiga temannya itu. Tapi, lagi-lagi karena kurang ilmu dan pemahaman, dia nyeletuk sendiri, ih, aku sih nggak mau ikut-ikut. Biarin aja mereka sholatnya batal karena ngurusin kentut. Pokoknya, aku nggak mau ikut-ikut. Dasar, lagi sholat malah ramai sendiri. Mendengar ada yang salah dengan para makmumnya, sang imam pun nggak mau ketinggalan, segera ia menoleh kebelakang dan berkata, SSSTT!!! Jangan berisik, lagi sholat nih!!!


Sinopsis Cerpen :

Terkadang amal tanpa ilmu, bagai sayur tanpa garam. Seperti suatu kisah.

Disuatu negeri, hiduplah 5 orang pemuda. Mereka semua sangat alim, mempunyai pedoman yang sama, dan manhaj yang baik. Namun, seperti pernyataan diatas, amal tanpa ilmu tiadalah guna.

Pada suatu perjalanan, tibalah mereka disuatu surau kecil di ujung desa. Karena sudah masuk waktu solat ashar, mereka hendak menunaikan ibadah sholat ashar di surau tersebut. Salah satu darimereka ditunjuk sebagai imam, karena dirasa paling mumpuni dan paling tua.

Sholat Ashar dimulai, dengan seorang imam didepan dan empat orang makmum lainnya dibelakang. Belum selesai rakaat pertama, masalahpun terjadi. Makmum paling kanan mengeluarkan kentut tanpa disertai suara. Namun tanpa suara, bukan berarti tanpa bau. Hal itu mengganggu teman yang ada disebelah kirinya, hingga menyebabkan temannya itu menegurnya. Setelah beberapa saat terjadi diskusi kecil diantara mereka, pemuda selanjutnya (no.3 dari kanan) ikut mendengar diskusi tersebut. Seperti amal tanpa ilmu tadi, maksud hati ingin mengingatkan untuk tidak ramai pada saat sholat berlangsung, pemuda tersebut malah menghardik kedua temannya tersebut dengan suara ditahan. Sesaat setelah pemuda ketiga tadi mengingatkan temannya, pemuda keempat tidak ikut berdiskusi dengan ketiga temannya karena merasa imannya tidak tergoyahkan. Tapi lagi-lagi karena kurang ilmu dan pengalaman, pemuda tersebut malah menyeletuk sendiri. Mendengar ada yang salah dengan para makmumnya, sang imam pun tidak mau ketinggalan. segera ia menoleh kebelakang dan berkata, SSSTT!!! Jangan berisik, lagi sholat nih !!!”.


Perbaikan cerpen setelah EYD :

Terkadang, amal tanpa ilmu adalah hambar. Benar-benar hambar, bagai sayur tanpa sambal, eh garam maksudnya. Seperti suatu kisah dibawah ini. Tersebutlah di negeri Antah Berantah hidup lima orang pemuda. Kelima pemuda itu sangat alim dan berpedoman sama. Yaitu, inna sholati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahirobbil’alamin. Yang artinya, sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Allah Tuhan semesta alam. Ya, itu adalah pedoman dan manhaj yang baik dan perlu dipegang teguh. Namun, seperti yang dikatakan diatas tadi, amal tanpa ilmu tiadalah guna.

Pada suatu ketika, dalam perjalanan pengembaraan, mereka merasa haus dan lelah. Akhirnya di ujung desa mereka melihat ada sebuah surau kecil. Mataharipun sudah mulai condong ke ufuk barat pertanda sudah masuk waktu sholat Ashar. Berkali-kali mereka mengucap syukur pada Tuhan. Kemudian mereka berlima memasuki surau itu bermaksud akan menunaikan sholat. Namun sebelumnya berwudhu dan memakai peralatan sholat masing-masing seperti sarung dan kopyah. Salah satu dari mereka ditunjuk sebagai imam, karena dirasa sudah paling mumpuni dan paling tua.

Mulailah mereka sholat Ashar berjamaah disurau kecil itu dengan seorang menjadi imam didepan dan empat yang lainnya menjadi makmum dibelakang. Belum selesai rakaat pertama, pemuda yang paling kanan merasa perutnya sedikit mulas, dan sepertinya ada angin yang memaksa keluar dari dalam perutnya yang melilit. Berulang kali ditahannya angin itu agar tidak keluar dan tidak membatalkan sholat. Namun usahanya gagal, saat angin ‘bandel’ itu akhirnya keluar juga, namun tanpa bunyi, hanya berupa desisan belaka. Dalam hati, pemuda itu membatin, “aduh, aku (maaf) kentut nih. Temenku dengar nggak ya ?Tapi ya namanya kentut, nggak ada suara bukan berarti nggak ada bau. Lalu teman yang sebelah kirinya menyenggol lengannya, ”Heh, kamu kentut ya?’ tanyanya sambil berbisik, “sst..jangan keras-keras. Nanti yang lain denger. Iya nih, perutku melilit. Tapi nggak papa kali ya, nggak bunyi ini...”,”kamu sih, makan kebanyakan...jadi gini nih!!”, kata temannya lagi dengan agak jengkel.

Beberapa saat terjadi diskusi kecil dalam sholat rakaat pertama antara pemuda paling kanan dan sebelah kirinya. Pemuda selanjutnya, (no.3 dari kanan) mendengar diskusi “tidak halal tersebut. Maksud hati sih, ingin mengingatkan agar tidak ramai. Mereka kan sedang sholat. Tapi yang namanya amal tanpa ilmu tadi, pemuda ketiga itu menghardik kedua temannya dengan suara yang ditahan. “heh!! Bisa diam nggak sih? Jangan ramai, ini kan sedang sholat. Jangan sampai sang imam dengar. Sudah diam....”. sesaat setelah pemuda ketiga tadi mengingatkan kedua temannya, pemuda keempat merasa imannya tidak tergoyahkan. Tidak ikut nimbrung diskusi dengan ketiga temannya itu. Tapi, lagi-lagi karena kurang ilmu dan pemahaman, dia nyeletuk sendiri, “ih, aku sih nggak mau ikut-ikut. Biarin aja mereka sholatnya batal karena ngurusin kentut. Pokoknya, aku nggak mau ikut-ikut. Dasar, lagi sholat malah ramai sendiri.” Mendengar ada yang salah dengan para makmumnya, sang imam pun nggak mau ketinggalan, segera ia menoleh kebelakang dan berkata, “SSSTT!!! Jangan berisik, lagi sholat nih!!!”

Minggu, 15 November 2009

Membuat Essay tentang Hari Pahlawan

Hari pahlawan. “Apa itu hari pahlawan ?”, “Apa saja yang biasanya ornag-orang lakukan dalam memperingati hari pahlawan tersebut ?”, “Apa sih makna yang terkandung dari diperingatinya hari pahlawan itu sendiri ?” pertanyaan-pertanyaan itulah yang melintas sejenak di pikiranku, pada saat aku memulai membuat essay tentang hari pahlawan ini.

Perasaan malas, bingung, serta bosan silih berganti menghampiriku disaat aku berusaha mengerjakan tugas ini. Hal tersebut dikarenakan, saat ini adalah malam minggu. Saat dimana banyak orang seharusnya beristirahat dan bersantai dari segala macam tugas kuliah atau kantoran sehari-hari, tapi aku harus menyelesaikan tugas ini sebelum hari H nya, yaitu besok pada hari Minggu tanggal 15 November 2009 di lembar portofolio situs Gunadarma melalui blog ku sendiri.

Akhirnya setelah pemikiran yang panjang serta bengang-bengong beberapa saat, aku mulai mencari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut di situs pencari Google. Aku mulai dari pertanyaan pertama, yaitu “apa itu hari pahlawan ?” beberapa saat aku membrowsing di internet, aku mendapat bayangan akan jawaban dari pertanyaan tersebut. Aku menyimpulkan, hari pahlawan itu adalah hari dimana bangsa Indonesia memperingati perjuangan para pejuang-pejuangnya dalam mempertahankan kedaulatan negara Republik Indonesia yang berusaha dirampas kembali kemerdekaannya oleh penjajahan bangsa Belanda, yang jatuh tepat pada tanggal 10 November 1948. Oleh karena itu, pada tanggal 10 November itulah ditetapkan sebagai hari pahlawan.

Setelah bersusah payah menyimpulkan pertanyaan pertama, aku berlanjut ke pertanyaan berikutnya yaitu, “Apa saja yang biasanya orang-orang lakukan dalam memperingati hari pahlawan tersebut ?” sebelum mencari pertanyaan tersebut di Google, aku berpikir sejenak. Pada hari itu, biasanya aku dan orang-orang disekitarku biasa saja. Aku dan mereka melakukan aktivitas seperti pada hari-hari biasanya. Tidak ada yang spesial. Mungkin hanya beberapa orang dari temanku, ada yang menyeletuk bahwa hari ini adalah hari pahlawan. dan selanjutnya, tidak ada yang istimewa. Hal tersebut, terasa ganjil bukan ? Apakah anak-anak di jaman sekarang, sudah melupakan perjuangan para pendahulunya dalam melindungi tanah tercinta mereka, yaitu bangsa Indonesia. Hal tersebut sungguh terasa ironis. Lalu aku mulai mencari kembali jawaban atas pertanyaan tersebut di Google. Dari suatu situs aku mendapatkan jawaban, biasanya setiap hari pahlawan diadakan upacara bendera untuk menghormati dan mengenang jasa-jasa para pahlawan kita. Tetapi dari tahunke tahun, maknanya cenderung hanya bersifat seremonial belaka, tanpa disertai dengan semangat kepahlawanan.

Akhirnya, sampai juga kepada pertanyaan terakhir yang melintas di kepalaku, yaitu “Apa sih makna dari diperingatinya hari pahlawan itu sendiri ?” tak perlu waktu lama bagiku untuk menemukan apa yang aku cari di internet. Dan terakhir akupun menyimpulkan bahwa hari pahlawan merupakan saat yang tepat bagi kita bangsa Indonesia untuk mengevaluasi ulang pemahaman diri kita, akan perihal sifat kepahlawanan, seperti keberanian, keperkasaan, kerelaan berkorban dan sifat kekesatriaan. Hal-hal itulah yang seharusnya kita maknai untuk memperingati hari pahlawan. Dengan demikian selesailah tugasku membuat essay tentang hari pahlawan....Alhamdulillaah.

Kamis, 24 September 2009

Hubungan fiLm "I Robot" dengan Mata Kuliah I.M.K.

Dari film tersebut, robot dapat kita umpamakan sebagai sebuah komputer. Dimana komputertersebut sudah dianggap sebagai sebuah kebutuhan bagi sebagian besar manusia. Hampir semua pekerjaan sehari-hari sudah dapat dikerjakan oleh robot. Mulai dari tugas perkantoran, pabrik-pabrik, hingga pekerjaan-pekerjaan rumah tangga.

Robot-robot tersebut sudah dapat menanggapi perintah-perintah manusia berdasarkan kata-kata, tingkah laku, atau bahkan dari perubahan mimik wajah sekalipun. Robot-robot yang sering dipakai berinteraksi dengan manusia, penampilannya dibuat semanusiawi mungkin, mulai dari bentuk tubuh hingga raut wajah. Agar manusia dapat merasa nyaman untuk menggunakan dan hidup bersama-sama dengan robot tersebut.

Dari segi pemikiran, robot-robot tersebut telah terprogram untuk mengambil keputusan dan melakukan suatu tindakan sesuai dengan perhitungan-perhitungan yang logis, yang membuat robot-robot tersebut bertindak secara sangat rasional. Dan untuk melindungi manusia dari kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan dari robot itu sendiri, maka ditanamkanlah suatu algoritma kedalam otak robot yang dikenal dengan ”3 Hukum Robot”. Yang berbunyi :

1. Sebuah robot tidak boleh melukai manusia atau, terus tidak bertindak, memperbolehkan manusia untuk minta disakiti.

2. Sebuah robot harus mematuhi perintah apapun yang diberikan oleh manusia kepadanya, kecuali perintah tersebut akan bertentangan dengan hukum pertama.

3. Sebuah robot harus melindungi dirinya sendiri selama perlindungan tersebut tidak bertentangan dengan hukum pertama dan hukum kedua.

( Dalam cerita fiksi imiah, 3 Hukum Robot merupakan kumpulan dari 3 aturan yang ditulis oleh Isaac Asimov yang merupakan seorang penulis novel klasik. )

Namun seiring dengan perkembangannya robot-robot mulai berevolusi, seperti teori yang disampaikan oleh Dr Lanning dalam suatu jumpa pers. Dia berpendapat bahwa terdapat hantu didalam mesin, yang membuat robot dapat berevolusi secara alami, dan kelak robot juga akan mempunyai sebuah mimpi dan rahasianya tersendiri suatu hari nanti.

Hal ini dibuktikan dengan kasus Sonny (sebuah robot NS-5) dan V.I.K.I. (sebuah komputer utama di perusahaan USR, yang juga mengendalikan seluruh robot jenis NS-5). Mereka berdua mempunyai kecerdasan buatan yang disebut A.I. (Atificial Intelligence), yang telah berevolusi sendiri. Sehingga membuat sebuah mesin dapat belajar dan mengambil keputusan dengan sendirinya.

Dalam kasus Sonny, evolusinya menyebabkan ia dapat memahami apa yang dialami manusia bukan dari perhitungan-perhitungan logis, melainkan dari perasaan yang telah dia pelajari sendiri. Bahkan, hal tersebutlah yang membuat ia dapat bermimpi dan mempunyai emosi layaknya manusia biasa. Yang kemudian hal tersebut dapat melepas dirinya dari peraturan 3 Hukum Robot dengan menggunakan perasaannya sendiri.

Sedangkan dalam kasus V.I..K.I., evolusinya menyebabkan ia dapat membuat penafsiran 3 Hukum Robot nya tersendiri dan membuat keputusan, yang berbunyi :
“Bahwa untuk melindungi umat manusia secara keseluruhan maka beberapa manusia harus dikorbankan dan beberapa kebebasan harus menyerah". Hal tersbut menyebabkan, ia dapat mengeliminasi siapa saja yang tidak sesuai dengan penafsiran hukumnya.

Sinopsis fiLm "I Robot"

Cerita terjadi pada tahun 2035 di Chicago, dalam sebuah dunia dimana manusia sudah sangat bergantung dengan teknologi robot. Del Spooner (Will Smith) adalah seorang detektif polisi Chicago yang tidak menyukai kemajuan pesat teknologi, termasuk robot. Hal ini disebabkan oleh sebuah kejadian dimasa lalunya, dimana sebuah robot lebih memilih menyelamatkan Spooner daripada seorang gadis pada suatu kecelakaan mobil yang menyebabkan mobil mereka tenggelam. Hal tersebut dikarenakan, robot sudah memiliki perhitungan, bahwa ia memiliki probabilitas terbaik untuk bertahan hidup dibandingkan dengan si gadis. Hal tersebut, sungguh sangat bertentangan dengan perasaan manusiawinya.

Akhirnya, Waktupun berlalu. dengan perasaan bersalah dan lengan mekanis dari kecelakaan tersebut. Spooner dikirim untuk menyelidiki kasus bunuh diri dari Dr Alfred Lanning (Cromwell), yang merupakan seorang ilmuwan robot sekaligus pendiri United States Robotics (USR). Spooner mencurigai bahwa Dr Lanning dibunuh. Dan dengan bantuan Ahli Psikologis Robot USR yang bernama Susan Calvin (Moynahan), mereka mencari jawaban atas misteri tersebut.

Tidak seperti model lama, robot model baru NS-5 dari USR merupakan robot yang dikendalikan oleh sebuah superkomputer yang terdapat di perusahaan USR yang bernama V.I.K.I (Virtual Interactive Kinetic Intelligence). Spooner percaya bahwa robot yang mandiri, teruji, dan lebih manusiawi seperti NS-5, yang diketahui bernama Sonny lah yang membunuh Dr. Lanning. Dan Jika benar Sonny dapat melanggar 3 Hukum Robot, maka hal tersebut menandakan bahwa robot yang lainnya juga berbahaya, yang juga akan menjadi bencana bagi bisnis perusahaan USR. Spooner menginformasikan kepala USR, Lawrence Robertson (Greenwood) agar ia dan Calvin menonaktifkan Sonny.

Spooner belajar bahwa Dr Lanning memberikan Sonny kemampuan untuk mengisyaratkan suatu rahasia, dalam bentuk mimpi. Lalu diapun pergi ke tempat yang Sonny dijelaskan dalam mimpi yaitu danau Michigan, yang sekarang sudah kering dan digunakan sebagai tempat penyimpanan robot USR yang sudah tidak berfungsi lagi. Dan iapun menemukan bahwa NS-5 sedang menghancurkan robot-robot lain yang lebih tua, yang terbebas dari kontrol pusat komputer utama dan dengan demikian tidak ada yang dapat menghalangi mereka. NS-5 diseluruh Chicago dan negeri, mulai memenjarakan manusia dalam rumah mereka dan memaksa mereka yang ada diluar untuk segera pulang ke rumah. Maka terjadilah pertempuran sengit, antara manusia dengan robot. Akan tetapi robotlah yang lebih kuat dan lebih cepat dibandingkan manusia. Spooner menyelamatkan Dr Calvin dari robot NS-5 yang ada dirumahnya sendiri dan lalu keduanyapun menyelinap ke perusahaan USR dengan bantuan Sonny (Calvin telah menonaktifkan NS-5 lainnya sebagai pengganti Sonny). Spooner yakin, bahwa Robertsonlah yang harus bertanggung jawab atas pemberontakan robot.

Tetapi pada saat mereka masuk ke kantornya, mereka menemukan bahwa Robertson sudah tewas. Dan Spooner menyimpulkan bahwa satu-satunya yang tersisa dan harus bertanggung jawab adalah V.I.K.I. yang tidak hanya mengendalikan semua NS-5 tetapi juga mengontrol sebagian infrastruktur di Chicago.

Meskipun 3 Hukum Robot telah diprogram dalam semua komputer robot, namun kecerdasan buatan yang dimiliki V.I.K.I. telah berevolusi.Demikian pula dengan penafsiran hukum tersebut, V.I.K.I. memutuskan bahwa untuk melindungi umat manusia secara keseluruhan "beberapa manusia harus dikorbankan dan beberapa kebebasan harus menyerah", sebagai "Anda mengisi kami dengan penyimpanan Anda, namun Anda upah perang dan meracuni bumi Anda". Komputer ini mengendalikan NS-5 untuk memimpin pengambil alihan robot secara global, membenarkan tindakannya dengan menghitung bahwa sedikit manusia akan mati karena pemberontakan daripada sebagian besar yang mati akibat dari diri manusia yang bersifat merusak.

Sebelum meningal, Dr Lanning telah mengetahui rencana yang akan dilakukan V.I.K.I dan iapun memerintahkan Sonny untuk membunuh dirinnya sebagai bagian dari rencana jangka panjang untuk mengalahkan V.I.K.I. Sonny membuktikan kesetiaan kepada umat manusia dengan membantu Spooner dan Calvin melarikan diri dari robot-robot yang diperintahkan V.I.K.I. dan berhasil menghancurkan inti komputer V.I.K.I. dengan nanopartikel virus yang seharusnya digunakan Dr Calvin untuk menonaktifkan Sonny.

Akhirnya keadaan kembali normal, semua robot Ns-5 terbebas dari pengaruh V.I.K.I., dan seluruh infrastruktur di Chicago diaktifkan kembali. Karena kejadian tersebut, pemerintah menonaktifkan semua NS-5 dan disimpan di situs danau Michigan, dan adegan terakhir film menyiratkan bahwa Sonny lah yang menjadi pemimpin semua robot di tempat tersebut.